Hening.
Hanya suara angin berhembus dan suara binatang malam yang terdengar malam ini. Dinginnya angin malam yang menusuk menambah rasa sakit yang dirasa. Semua harapan itu kini menghilang, bersama hembusan angin yang semakin menjauh.
Hanya air mata yang meluruh di pipi yang kini tersisa.
Hampa.
Tidak ada lagi kebahagiaan saat mengingatmu, tidak ada lagi kehangatan saat meihatmu. Semuanya hilang, berganti oleh sesaknya kekecewaan dan kepedihan.
0 komentar:
Posting Komentar